Banyak sekali lomba Matematika bergengsi yang dapat diikuti oleh anak anak yang jenius dalam bidang matematika semisal AMC, IMCS, AITMO, CFM, IMSO, SASMO, WMI, AMO, dan lain sebagainya. Namun ada yang sangat berbeda pada lomba matematika yang satu ini, yaitu NBMC (National Business Mathematics Competition), lomba matematika terapan yang dirancang oleh The Committee bekerja sama dengan Universitas Katholik Widya Mandala Surabaya. Pada lomba NBMC penekanan ilmu matematika bukan hanya pada kemampuan anak untuk memecahkan berbagai soal-soal perhitungan matematika yang super rumit saja seperti pada lomba bergengsi lainnya, akan tetapi pada gelaran NBMC ini peserta benar-benar diuji kemampuan “math applied”-nya, nalar, logika dan skill matematikanya untuk memecahkan berbagai persoalan Bisnis yang nyata.
Istilahnya peserta dinilai bukan hanya dari skill kemampuan matematika teori murni, akan tetapi benar-benar diuji kecerdasan dan kejeniusannya dalam kemampuannya untuk menerapkan ilmu matematika secara tepat pada kehidupan nyata, pada penerapan untuk penyelesaian kasus dan persoalanan Bisnis yang nyata. Disinilah butuh pemahaman konsep konsep dasar matematika secara comprehensive, bukan bagaimana mampu menghitung secara cepat dan tepat saja, berlogika dan memecahkan soal seperti pada umumnya lomba matematika.
Babak Penyisihan NBMC 2018 sendiri telah dimulai pada tanggal 28 April 2018 diikuti oleh anak anak grade 7,8,9,10 dari berbagai sekolah di seluruh Indonesia secara online test. Pada Ordinary level sebanyak 37 orang anak lolos penyisihan, sedangkan pada Junior Level sebanyak 33 orang anak lolos penyisihan. Namun hanya sebanyak 32 anak pada Junior Level dan 29 anak pada Ordinary Level yang menghadiri Semifinal Test di Surabaya. Baca juga artikel ini https://mygoldmachine.wordpress.com/2018/04/04/lomba-business-mathematics-skala-nasional-2018-bikin-anak-gak-cuma-jago-matematika-teks-book/
Nah terus terang karena hal unik dan menarik inilah, MG jadi tertarik mengikuti acara Finalnya yang baru saja digelar pada hari Sabtu, 5 Mei 2018 yang lalu. Kok kebetulan jadwal pas ada di kota Pahlawan. Justru karena kesibukan yang MG hadapi, maka Gue baru hari ini ada kesempatan untuk menulis dan membagikan cerita yang sangat bermanfaat ini. Nah langsung aja..
Acara dimulai pukul 09.00pagi di sebuah kampus ternama di Surabaya, Universitas Katholik Widya Mandala. Seperti pada umumnya acara lomba dimulai dengan pembukaan, pidato dan doa bersama diikuti oleh persiapan peserta masuk ke dalam ruang test. Peserta dibagi menjadi 2 level, yaitu Junior Level untuk grade 7 dan 8, serta Ordinary Level (O level) untuk Grade 9 dan 10. Test Semifinal baru mulai dilaksanakan pada pukul 10.30-12.00. Pada test ini, peserta semifinal diuji dalam 4 section materi soal. Yaitu; Mathematic Concept, Math Logic, Math Analytical dan terakhir Business Decision Skill with Mathematic problem solving. Keren khan…..!!! ini buat selevel anak SMP-SMA loh (grade 7,8,9,10).
Nah sebelum pengumuman Finalis dan pengumuman urutan nilai peserta yang menentukan pencapaian mereka dengan ganjaran hadiah medali Emas, Perak dan Perunggu. Para peserta dapat santai makan minum yang telah disediakan oleh panitia NBMC. Selanjutnya peserta mendapatkan seminar dari Universitas mengenai peluang karier di masa depan dan promosi tentang jurusan jurusan yang ada di UniKa Widya Mandala ini. Walaupun Universitas Katholik Widya Mandala ini cukup populer di kalangan anak-anak pelajar di Jatim, namun promosi tentang jurusan tetap dilakukan agar anak anak lebih kenal dekat dengan universitas ini, terlebih bagi para peserta luar Jatim yang datang dari berbagai provinsi di Indonesia yang belum pernah mengenal universitas ini. Rame banget pokoknya….Heboh dan menarik.
Back to topic… setelah terkesima dengan demo produk sponsor, saatnya panitia lomba mengumumkan Urutan Nilai peserta Semifinal, sekaligus mengumumkan perolehan Medali dan siapa saja peserta Finalis yang lolos ke babak Final.
Nah ini dia daftarnya (diambil langsung dari website resmi NBMC www.nbmc-indonesia.com)
Setelah pengumuman ini lanjut ke puncak kompetisi, yaitu acara Final. Pada pukul 14:30 tepat, 3 orang Finalis masing-masing level, maju kedepan panggung menempati meja dan kursi yang telah disediakan. Pada Final test ini, skor masing masing peserta Finalis dimulai dengan modal awal berupa nilai skor yang telah mereka peroleh pada semifinal test. Namun panitia meyakinkan jikalau pada Final Test Skor yang diperoleh akan jauh lebih besar atau bahkan minus jika salah jawaban atau tidak mampu menjawab pertanyaan pertanyaan yang diberikan. Sehingga kesempatan untuk merebut posisi atau terebut posisinya masih sangat besar dan sangat tergantung kepiawaian dan strategi menjawab masing masing peserta Finalis. Babak Final ini memang penuh dengan ketengangan dan tantangan mental juga rupanya. Mirip dengan saat kita dihadapkan dengan kondisi saat hendak mengambil keputusan bisnis yang penting. Ya… Panitia bilang kalau babak Final ini adalah Babak SIMULASI “Pengambilan Kebijakan & Keputusan Stratejik Bisnis”.
Para Finalis mendapatkan masing masing sebuah amplop coklat yang berisi beberapa lembar kertas yang berisi data data perusahaan. Mereka mendapatkan kesempatan hanya dalam waktu 10 menit saja untuk melakukan analisa terhadap data data tersebut. Setelah waktu habis mereka dihadapkan pada ANALYTICAL TEST dengan 5 pertanyaan rebutan seputar analisa data. Selanjutnya peserta menghadapi SIMULATION TEST yang terdiri dari 5 pertanyaan yang boleh dijawab atau dilewatkan tentunya dengan konsekuensi masing masing. Peserta Junior berperan seolah olah dirinya adalah seorang Business Development Manager yang dihadapkan pada analisa dan pengambilan keputusan untuk melakukan pengembangan Bisnis yang disertai perhitungan matematis. Sedang Peserta Ordinary Level diajak untuk lebih jauh berperan sebagai seorang CEO perusahaan yang harus memberikan keputusan stratejik bisnis secara tepat dengan dasar perhitungan matematis yang logis, cermat dan tepat. Uhuuuuuuuy Banget ini Gan!!!
Berikut salah satu contoh soal Final NBMC 2018 ini:
Di kumandangkan oleh MC: “Pada rapat tahunan pemegang saham, memutuskan untuk melakukan perampingan produk agar perusahaan mampu lebih effisien dan memiliki competitive advantage yang lebih baik. Anda sebagai seorang CEO di perusahaan ini diminta untuk melaksanakan program focusing development dengan cara mendiscountinue 2 macam type produk sehingga perusahaan dapat lebih focus kepada produk-produk yang dapat memberikan big revenue streams bagi perusahaan. Dengan melakukan analisa dan perhitungan matematis terlebih dahulu, manakah 2 macam produk yang akan anda putuskan sebagai bagian kebijakan stratejik bisnis perusahaan untuk di-discountinue? waktu kalian hanya 2 menit saja!!!”
Ck..ck..ck… geleng geleng waktu Gue mendengar soal ini, bukannya gak paham atau gak ngerti…. tapi ini soal buat anak SMP loh!!! waktu cuman 2 menit lagian. Gile!!! Dan lebih hebatnya lagi, tidak seperti dugaan Gue, ada loh Finalis yang bisa menjawab dengan TEPAT dan SEMPURNA. Kalau ada pembaca yang hadir saat Final ini, MG adalah salah seorang yang juga ikutan kasih standing applauses saat peserta finalis menjawab dengan benar. Ini levelnya begini untuk anak SMP loh Gan!!! Sudah terbukti mampu jawab soal setingkat ini. Bisa dapet gambaran khan bagaimana LEVEL lomba NBMC 2018 ini.
Final terbagi 2, Junior Level terlebih dahulu (pkl 14:30-15.15) , kemudian langsung disusul oleh Ordinary Level (pkl 15:20-16.05). Pada level Junior kompetisi justru terasa lebih sengit, sedangkan pada level Ordinary peserta urutan semifinal 2 dan 3 Nampak lebih kewalahan dan tertinggal dari nomer urut 1. Bahkan kesalahan menjawab sekecil apapun juga bisa berakibat fatal pada urutan peserta yang tadinya berada pada urutan ke 2 langsung melorot terkena minus 100 karena dianggap memberikan jawaban yang salah, kini menjadi urutan ke 3. Selisih tipis terpaut hanya 10 point dari urutan ke 2. Pokoknya seru habissss!!!
Berikut ini adalah hasil Final Test sekaligus Pengumuman Pemenang Juara National Business Mathematics Competition 2018:
Junior Level:
Champion, 1st Place:
Mark Alexander – Grade 7 – SMP Kr. Petra 1
2nd Place:
Maximilliano Utomo Quak – Grade 8 – SMP Xin Zhong
3rd Place:
Declan Clifton Wijaya – Grade 8 – SMP Kr. Petra 3
Ordinary Level
Champion, 1st Place:
Stanley Ierwanto – Grade 9 – SMP Cita Hati
2nd Place:
Daniel Wiratman – Grade 10 – SMAN 15
3rd Place:
Samuel – Grade 9 – SMPK Angelus Custos 1
NBMC official website dapat di klik pada tautan berikut: Yaitu;
Terus yg dikasih itu data perusahaan apa ya?
Jangan2 MG yg bikin soal.
Kayaknya data perusahaan sponsor SUN Indonesia Om Vyzex, kayaknya soal soal juga dari UNIKA Widya Mandala.
Mhm kerennn nih!
Yang didikontinyu itu 2 produk yaitu Mio dan Vega. Betul khan jawaban ane.
Kalau yang 2 itu jawabanya “Sudah” gak pake perhitungan matematika ngoahahaha
Betul acaranya finalnya seru banget, meski tidak hadir langsung. Hanya mendapat cerita dari temen guru yang menghantar muridnya ke acara semifinal & final NBMC. Dan memang benar finalis yang samuel itu membuat blunder luar biasa. Luar biasa konyol.
Nitip juga artikel final NBMC versi dablek masbro MG https://dablekbiker.wordpress.com/2018/05/10/hasil-final-nbmc-2018/
Waw MG juga menulis lomba NBMC ini. Memang bagus sekali lomba ini, meski soal-soalnya sulit namun berguna banget agar anak paham pentingnya matematika.
tolong dibaca juga ya artikel emak tentang final NBMC ini http://emakrider.blogspot.co.id/2018/05/final-nbmc-menghasilkan-generasi-yang.html
Medaline Apik Mak, aku juga mau
wuih soalnya ngeri, saya aja ga paham wkwkwk
Seru juga kalo ada kuis begitu di blog ini.
Supaya kita belajar menganalisis juga.
Bisa bisa gak ada yang bisa jawab mas brow
Ngeri banget soalnya. Juaranya pantas jadi CEO beneran. Levelnya tinggi banget kalau bisa jawab soal macam begitu. Yakin Lulusan S1 bahkan S2 sekalipun kesulitan dgn soal beginian dan berakhir dengan debat kusir. Ini penyelesaian dgn matematika artinya logis mengunakan parameter parameter terukur untuk mengambil keputusan strategic. Salut buat para juaranya.
Lagian juaranya masih SMP pula.
Level Anak SMP bisa jawab.
Nampaknya saya sudah terlalu tua, atau anak buah saya yang bodoh semuanya.
Anak sekarang memang pintar pintar, pasti memiliki masa depan yang cerah dengan kemampuan seperti itu.