GBWC 10th Indonesia 2022, East Region – Surabaya

Setelah vacum 2 tahun lamanya akibat Pandemi Covid19, GBWC hadir kembali. Untuk pelaksanaan GBWC 10th Indonesia untungnya masih mirip mirip dengan pelaksanaan GBWC 2019 lalu. GBWC 10th Indonesia akan dibagi menjadi 2 lokasi dan waktu pelaksanaan.

  • Pertama East Region GBWC 10th Indonesia dilaksanakan di kota Surabaya sebagai kota terbesar di kawasan Indonesia bagian Timur. Dengan periode pendaftaran 1Juni-24 Juli 2022, dan periode acara 5-21 Agustus 2022. Berlokasi di Ciputra Wold Surabaya.
  • Kedua West Region GBWC 10th Indonesia dilaksanakan di kota Jakarta sebagai Ibu Kota Indonesia. Dengan periode pendaftaran 1Juni – 10 September 2022, dan periode acara 23 September – 2 Oktober 2022. Berlokasi di Mall Taman Anggrek (*tentative).
GBWC 10th Indonesia 2022 East Region – Surabaya

Hal ini untuk membuka kesempatan yang sebesar besarnya bagi builder dan penggemar hobi plastik model kit Gundam dari seluruh wilayah Indonesia untuk datang dan berpartisipasi dalam event yang sangat luar biasa ini. Bravo untuk Bandai sebagai penyelengara dan MultiToys sebagai event organizer kompetisi GBWC 10th Indonesia. Dengan demikian Indonesia memiliki sistem kompetisi GBWC yang lebih baik dan komplit semenjak GBWC 2019, dibandingkan sebelumnya yang langsung terpusat di kota Jakarta saja. Banyak komunitas dan builder-builder yang berada di kawasan Indonesia Timur sangat antusias dan menyambut baik sistem baru ini. Setidaknya peluang dan kesempatan lebih merata untuk semua builder dari seluruh pelosok Indonesia. Khususnya bagi mereka yang selama ini jauh dari kota Jakarta dan kesulitan biaya untuk berangkat ke sana serta lebih dekat dengan Surabaya. Sekali lagi Bravo untuk Bandai dan Multitoys.

Ada sih beberapa catatan penting berupa : masukan dan input dari para builder dan komunitas surabaya yang MG sempat temui untuk berbincang bincang; Nampaknya kesulitan para builder Surabaya dan kota kota sekitarnya adalah tenggat waktu entry yang jauh lebih singkat dan waktu kumpul foto entry yang lebih cepat ditutup, sekaligus waktu pelaksanaannya yang lebih cepat 3 bulan dari pada pelaksanaan GBWC 10th West Region Jakarta. Diharapkan kedepannya jarak dan waktu pelaksanaan antara GBWC Surabaya dan GBWC Jakarta sebaiknya tidak terpaut jauh seperti saat ini. (3 bulan). Hal ini berakibat kesempatan dalam menghasilkan karya juga berbeda, bayangkan peserta dari Jakarta masih ada kesempatan 3 bulan lebih lama dan lebih leluasa dalam mengumpulkan entry karyanya, sedangkan para peserta Surabaya dan kawasan Indonesia Timur banyak yang gagal menyelesaikan karyanya karena tengat waktu yang begitu mepet dan sedikit bagi mereka. Seandainya karya entry-nya selesai, maka hasil karya tidak akan maksimal. Jauh berbeda dengan builder yang ikut sebagai peserta GBWC Jakarta nanti. Semoga kedepannya pelaksanaan event ini akan lebih adil dengan cara memberikan kesempatan waktu yang hampir sama, setidaknya selisih 2 minggu masih akan dianggap wajar untuk periode acara, namun untuk periode penyerahan foto entry sebaiknya dibuat sama demi keadilan semua peserta GBWC Indonesia.

Oval Atrium Mall Ciputra Wold Surabaya, GBWC 10th Indonesia 2022

Pada tahun ini lokasi GBWC 10th Indonesia – East Region Surabaya beralih lokasi ke lokasi yang baru, tepatnya di Mall Ciputra Wold Surabaya. Beruntung sekali MG menginap di Hotel Ciputra Wold Surabaya, jadi tinggal turun hotel, langsung tiba di lokasi pameran GBWC 10th Indonesia – Surabaya yang berada di Oval Atrium Mall Ciputra World Surabaya. Mall ini cukup mewah dan sangat nyaman untuk lokasi GBWC, flow pengunjung juga terkendali, relatif aman bagi entry – entry yang dipamerkan, tidak ada tangan tangan jahil yang suka mengetuk ngetuk kaca show case. Nampaknya pengunjung mall ini dari kalangan berada yang memiliki daya beli juga. Jadi secara tempat pemilihan lokasi sudah sangat tepat dan baik sekali.

Oke langsung kita reportase dari area GBWC 10th aja ya. Secara keseluruhan, pelaksanaan GBWC 10th Surabaya ini terbagi menjadi 3 area utama. Pameran Entry, Gundam EXPO dan Caravan Area untuk merakit Gunpla, khususnya bagi anak anak kecil. Pada Area Gundam EXPO dipenuhi oleh gunpla gunpla limited yang beraneka ragam, ini saatnya buat kolektor Gundam untuk berburu. Sedangkan pada area Caravan kit selalu dipenuhi khususnya oleh bocah bocah yang menikmati kesibukan merakit Gunpla. Baik bocah kecil maupun “bocah besar”. 🙂

Caravan kit Area & Gunpla EXPO Surabaya 2022

Bagian utama tentu saja adalah bagian yang paling menarik, yaitu lokasi pameran GBWC 10th. Disini kita disodori oleh berbagai entry entry dari para gunpla builder kawasan Timur Indonesia. Tentu saja secara kuantiti builder asal Surabaya dan kota kota sekitarnya mendominasi. Terdapat 3 lemari besar show case yang berisi entry entry yang berjumlah sekitar 80an entry. Cukup lumayan nih !!!

GBWC Showcase

Dari sekian banyak entry ini , tentunya ada beberapa entry yang lebih menonjol menurut MG. Nah bisa jadi entry entry inilah yang akan jadi para pemenangnya. Yuk mari kita nikmati foto-fotonya.

BEST OPEN 21

Open 21: The General – David UH

Entry The General ini adalah calon terkuat yang digadang-gadang oleh sebagian besar penggunjung di arena GBWC 10th bakalan menjadi Juara Open 21 loh. Banyak pengunjung yang hadir di area pameran memperbincangkan dan menjagokan entry yang satu ini sebagai salah satu calon terkuat juara Open 21 yang bisa mewakili kota Surabaya sekaligus wilayah Timur Indonesia untuk memperebutkan juara di Final GBWC 10th Indonesia. Apalagi buildernya adalah Mr. David Wijaya a.k.a David UH yang memang sudah langganan juara GBWC dan seringkali menjadi juara di berbagai kompetisi Gunpla lainnya. David juga merupakan pendiri sekaligus ketua dari Universal Hobby Team yang sangat disegani sebagai team Gunpla Builder terkuat di Indonesia saat ini. Bahkan menjelang pelaksanaan GBWC di tahun 2022 ini, Mr. David UH juga jadi topik hot dalam perbincangan serius di beberapa WA group tertutup di berbagai komunitas builder Jawa Tengah sebagai tokoh builder yang sangat disegani serta diperhitungkan dapat merajai kompetisi GBWC 10th. Apalagi secara historis Team asuhannya terbukti sebagai team Gunpla Builder terkuat di Indonesia yang paling sering memenangkan GBWC dari tahun ke tahun.

Open 21: TR6 Kehaaar II – Tante Vi

Tante Vi ini builder terkenal di dunia maya yang sering online dan dikenal oleh komunitas gundam sebagai pakarnya custom model kit gunpla. Otomatis karyanya juga menjadi perbincangan banyak pengunjung dan fans nya. Karya ini memiliki eksekusi yang nyaman dimata.

Open 21 : Hana no Tatakai – Wigono

Karya dengan entry Dendrobium 1/550 ini menyita perhatian banyak orang dan selalu di kerubuti oleh pengunjung pameran yang saling berdiskusi saat memperhatikan detailnya. Modif Customnya cukup menyita perhatian dengan detail skala 1/550 dan nampaknya memiliki custom yang sangat unique.

Open 21 : The Nemesis – Gerald Fernando

Karya yang satu ini full action dengan diorama yang cukup mempesona, posisinya enak dipandang dan pose actionnya cukup keren.

BEST UNDER 20

Under 20: No one left behind – Jennifer C

Untuk Under 20, ini adalah satu satunya entry terbaik di GBWC Surabaya, yakin deh ini PASTI juaranya. Tiada lawan lagi yang dapat memberikan perlawanan berarti. Buildernya Jennifer C, dari beberapa arek-arek komunitas yang juga hadir di lokasi, MG mendapat info jika builder Jennifer ini adalah anak asuhan dari David UH. Baik komposisi, konsep dan custom pada karya ini cukup bagus dengan pengerjaan yang rapi.

BEST UNDER 14

U14: Gundam Battlogue – Jason
Under 14: The Summoner – Faith

Entri lainnya yang cukup menarik perhatian

Karya lain yang juga bagus dan tidak kalah menarik, beberapa diantaranya bisa juga akan terpilih menjadi juara loh:

Nah, demikian reportase dari GBWC 10th Indonesia 2022 – East Region (Surabaya). Pastikan selalu up date di blog ini dan nantikan reportase-reportase berikutnya, kebetulan MG masih akan ada di kota Pahlawan ini selama 3 minggu ke depan untuk urusan pekerjaan. Semoga tentunya nanti bisa menyempatkan diri untuk hadir menyaksikan Final pengumuman pemenang!!!

Salam Uhuuuuy!!!

Advertisement

41 thoughts on “GBWC 10th Indonesia 2022, East Region – Surabaya”

  1. Artikel ini paling enak dibaca sambil minum starbuck. Membuka wawasan dan informatif juga penuh makna.

  2. Infonya tajam benar ndess, sampai tau isi wa tertutup komunitas jateng.

    Tapi bener juga sempat jadi hot topic 😬

  3. TR 6 Kehaaar ii milik tante Vi pewarnaan bagus, sayang kalau dilihat langsung pengerjaan kasar dan banyak miss. Lining juga kasar. Kebetulan saia udah liat on the spot.

    Saia justru jagoin no left behine U20. Halus dan enak dilihat.

  4. The general itu mirip banget lho sama salah satu entry gbwc korea tahun ini. Kira-kira itu kesamaan ide atau plagiat ygy??

      1. Bener banget kang. Masih inget “rising god” juara 1St runner up junior B yang plagiat & pake part bootleg. Kelihatan itu bukan plagiat tapi kayak produsen oto jepang yang berpegang pada prinsip ATM

  5. Kabar panas… group jateng udah lancarkan serangan senjata gelap ke UH. Dilaporin sebagai entri bootleg rame rame. Dan sudah ada yg menjadi korbannya. Wk k k k.

    Dunia persilatan makin seruuu

    1. Loh… koq mainnya sadiz githu, sudah berapa banyak korban report bootleg ke bandai. Semoga kedepannya bandai lebih hati hati terhadap report beginian. Wajib cross check juga ke pemilik entry benar gak reportnya itu. Jangan jangan cuma karena iri hati atau maksud buruk.

      1. Iy bener bahkan pernah menimpa ber x x ke builder builder di jkt juga. Apakah selama ini pelapornya selalu dr jateng ya?

    2. Perbuatan kotor dan curang adalah kelakuan builder yg minim skill. Memalukan main report gelap gitu.

  6. HAHAHHAHAHAHAH….mana nih mimin, prediksi lu terjungkal semua, udah bawa2 builder jateng pulak…eh gw kasih tau ye..grup wa di jateng ga ada yg bahas event ini termasuk entry2nya…mana ada yg komen laporin entry butlek dari jateng pulak. mentang2 anonym lu pada komen seenak udel. duh dek…artikel pesenan ini kagak dibaca bandai BHAHHAHAHAHHAHAHA…atas nama builder jateng, numpang ketawa

    1. Lah ya yang di prediksi disini rata rata kena hate report. Salah satunya the summoner itu, kena hate report dia.

      Gini aja fair fairan kita penonton juga bisa lihat kualitas. Akhirnya yg menang malah yang kurang bagus karena yg bagus bagus kena hate report dari manusia bajingan rendahan gak punya skill. Kalau pilihan kurang bagus semua ya jadi susah itu juri pilih yg terbaik dr yg buruk buruk. Yg baik bagus sudah kena hate report semua.

  7. Ini GBWC terlawak sepanjang sejarah GBWC Indonesia. Yang menang adalah entry terjelek. Sungguh lawak sekali. Jangan-jangan ini konspirasi agar nama kawaguchi jadi jelek dan diganti. Dan ini beneran UH sapu bersih under 14 semua disikat, under 20 semua disikat. Over 021 juara 2 & 3 juga UH. Yang juara 1 fenomenal, fenomenal bukan karena bagus tapi karena biasa banget. Baik dilihat langsung maupun lewat foto sama-sama terus terang ga bagus.

      1. Beneran fenomenal. No custom, cat kasar, camou juga ga jelas, pose ga menarik. Bisa menang. Ini beneran dipilih juri jepang??? Atau begimana? Yang lebih menarik & baik banyak. Tapi memang aneh sih, biasanya GBWC itu pemenang dapat hadiah kit selain plakat kristal. Nah ini cuman dapat plakat kristal aja. Kayak cuman settingan aja.

        Lebih baik jaman diorganize oleh KZ.

        1. Agree

          Jaman Kz dulu UH emang mendominasi, tapi masih separuh separuh, tidak bisa full menguasai jalannya permainan.

          Jaman Multi UH makin mendominasi bisa sapu jagat eh sapu bersih. Emang di O21 lepas, tapi kayaknya sengaja settingan aja tuh.

          1. Jaman KZ itu cuman tidak memproses laporan soal fake junior. Kalau ini sudah macam sekongkolan aja. Bener kata diatas ini GBWC terlawak.

  8. Bejimanapun Team UH tetap sapu bersih. Borongan piala dibawa pulang.
    Cuman ya itu yang O21 juara 1 nya fenomenal banget xi xi xi

  9. Pertama ikut GBWC bareng team UH surabaya. Kesan ny bisa jd pembelajaran untuk buat karya ke dpn ny harus less evort baru menang. Membangongkan sekali hasil penjurian untuk katagori O21 luar biasa sekali. Kelilipan kayak e juri ny

  10. Gimana nih min? Semua yang tertera difoto gak ada yang menang. No one left behind aja kalah sama yang cuma dirakit, tanpa custom, tanpa repaint. Tapi harusnya penonton bisa menilai sendiri sih mana yang bagus. Meskipun hasilnya bikin ketawa kecut. 😁

  11. Hater UH yang dulu 2018 berjuang bikin drama lapor segala macam fake drama sama bandai agar gbwc ganti organizer tersenyum kecut lihat ini. Harapan dengan berganti dari KZ agar nyungsep, ternyata makin akrab dengan organizer yang baru. Ini mau ketawa tapi kopiku terasa kecut sekali bang.

    1. Kalau saya mending yang sekarang Mas. 2 area Surabaya ada Jakarta ada. Jadi pemenang lebih banyak dan tersebar. Seperti artikel mimin ini saya sangat setuju, multi lebih baik.

      1. Jaman KZ dulu juga ada Surabaya & Jakarta.
        Sudah lupakah??? Penyelenggaraan jauh lebih profesional. Pemenang Surabaya dapat tiket di jakarta untuk beradu kembali dengan semua entry di Jakarta. Jauh lebih fair daripada bagi-bagi piala seperti sekarang & 2019. Ga layak silver dapat silver. Nanti UH bawa pulang separuh lagi piala RX-78 karena jatah Surabaya pasti dapat separuh. protes lagi, drama lagi.

        1. Ah kalau itu sih bukan GBWC tapi pleiminary namanya. Istilahnya kompetisi bohongan.
          Harus dikompetisikan ulang di jakarta, hasil surabaya tidak diakui.

          Jelas lebih baik multi saat ini, surabaya GBWC dan Jakarta GBWC hasilnya sama sama solid diakui. Baru ketemu di Indonesia GBWC. Sistem lebih baik, asal gak mepet ke komunitas tertentu aja. Atau dimepetin mungkin ye?

          1. Hahaha lawak. Yang dulu juara 1,2,3 dari surabaya masih bagus-bagus. Meski tanding ulang di jakarta. Masih layak untuk fight, & sejarah mencatat yang juara di preliminary surabaya waktu itu di Jakarta bisa masuk top three secara fairplay. Nah yang 2019 & sekarang. Ini apa layak buat dapat piala RX-78??? Oh tentu tidak. Apalagi yang over 21 Surabaya yang sekarang, jika dengan aturan baru multi itu pasti dapat minimal silver ya super lawak.

        2. Penyelengara lebih professional KS karena KS enggan bermain main ikut menentukan, dan panitia murni non komunitas. Jadi tidak ada kepentingan komunitas didalamnya.

          Namun secara aturan lebih baik saat dipegang Multi loh say. Semoga kedepan panitia lebih bisa professional

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s