Tag Archives: komparasi

Desain NMAX itu sudah ketinggalan Jaman, Belajar dari MIO, kok gag kapok kapok!!!

Kali ini artikelnya singkat padat jelas aja dech ya….

Pertama kali launch NMAX di Indonesia, memang rupa matic yang satu ini menggegerkan jagat permotoran nusantara. Desainnya juga gak biasa, unik, nyeleneh, bahkan diposisikan sebagai desain European Style. Langsung aja jadi trending topic, dipuja puja netizen, dan segera jadi trend setter sekaligus trend wave baru saat itu. Yamaha seakan sekali lagi membawa perubahan yang fresh dan kembali memimpin dalam hal inovasi. Walaupun sebenarnya Honda sudah hadir lebih dahulu dengan PCX CBU-nya, namun sekarang sudah tak banyak yang ingat lagi. Alih alih urutan kehadiran, seakan NMAX mem-wipe up semua memori tersebut, dan penetrating sangat dalam di mind-set orang Indonesia seakan akan Yamaha yang hadir lebih dahulu dan membawa trend perubahan ini.

Continue reading Desain NMAX itu sudah ketinggalan Jaman, Belajar dari MIO, kok gag kapok kapok!!!

Kenyataan Beda Ama Iklan Bag.2

Setelah pembahasan pada bagian pertama yang belum menemukan titik terang, Gue coba extend ke bagian kedua. Semoga dengan berkaca pada hasil polling berikut, diskusi bisa makin tajam dan terarah untuk mendapatkan kesimpulan yang berharga.

Berikut hasil Polling Pendapat mengenai Iklan Fuel Consumption yang dibesar-besarkan? Tidak sesuai kenyataan pemakaian Normal.

Bagaimana pendapat Anda mengenai Iklan Fuel Consumption yang dibesar-besarkan?
Pendapat mengenai Iklan FC yang tidak sesuai Kenyataan

Dari hasil polling tersebut, dapat disimpulkan Continue reading Kenyataan Beda Ama Iklan Bag.2

Jurus jitu menghancurkan Sandwich Strategy

Sebenarnya Gue udah sangat lama ingin menulis artikel ini, sejak pertengahan tahun lalu. Akan tetapi saat itu momentumnya belum tepat, bahkan artikel yang kalau keluar terlalu cepat ibarat mengangkat mie instan rebus terlalu cepat dari api kompor. Tidak enak rasanya. Sebaliknya begitu juga kalau terlalu lama, rasa mie instan juga tidak enak. Dalam suatu pembahasan artikel, akan terasa paling pas jika banyak pembaca yang dapat membayangkan dan mengkaitkan dengan kejadian realnya (sudah dekat dan sudah banyak isue ke arah tersebut), sehingga tidak dipahami hanya sebagai dalil-dalil teorema belaka.

Sesuai judul artikel, Jurus jitu menghancurkan Sandwich Strategy, dalam artikel ini Gue akan mencoba menjelaskan mengenai jurus untuk menghadapi kompetitor yang memakai Sandwich Strategy untuk meremukkan produk yang kita miliki. Agar pembahasan lebih lengkap, ada baiknya Gue akan sedikit saja membahas mengenai Sandwich Strategy terlebih dahulu sebelum membahas Jurus jitu untuk menghadapinya. Continue reading Jurus jitu menghancurkan Sandwich Strategy

Merk Motor Apa yang Paling Ter…..

Artikel yang satu ini Gue bikin secara khusus bagi Bro-Bro yang suka dan mau bakar-bakaran. Ini tempat bebas untuk bebakaran hie hie hie…

Mau Petramax, Petramax Plus, Premium, Solar, Metanol atau Avtor…Gue Persilahkan….Monggo…!!!

Nah, Sebagai tempat bebakaran alangkah nikmatnya jika bahan untuk bebakaran sudah tersedia dengan lengkap…Untuk itu sebagai pemilik warung yang baik, Gue persiapkan bahan mentahnya, silahken dibakar-bakar sampai meleduk hie hie hie….!!!

Sekaligus bebakar-bakaran, juga mohon didiskusikan merk apa yang paling baik, sehingga temen-temen lain yang baca juga dapat mengambil manfaat dan mendapatkan informasi yang tepat.

Oke kita mulai saja…..inilah bahan diskusi kita: Continue reading Merk Motor Apa yang Paling Ter…..

Test Ride Vega ZR

Sesuai permintaan Bro Arrow89,

vega-zr-display

Ini dia hasil Test Ride Vega ZR yang akan di launching bulan January 2009.

Ya pertama Gue naikin nih motor, tak sabar untuk segera plutir-pluntir gas grip…rng rng rng….rrreeengn…..

Segera setelah itu, Gue masukin gigi 1 lalu gas grip Gue plintir dikit aja, eh langsung nariiiik….tenaga putaran bawah enak gila. Terasa lebih kuat dari Blade. Walau secara spec torsi maksimum masih kalah dengan Blade, tetapi khan ini dikail di rpm yang lebih rendah. Mungkin inilah penyebabnya mengapa terasa power mesin yang kuat pada putaran rendah. Atau kalau Gue inget-inget lagi ini karena pengaruh overstroke yang lebih panjang. Ya khan?

Mesin enak diajak jalan nyantai kalau menurut Gue sih. Power terasa dan gak “kempos” saat melintasi jalanan yang macet dan padat. Tetapi begitu gue coba di kecepatan tinggi sekitar 80-90km/jam rasanya kok mesinnya sedikit meraung dan powernya kurang oke bagi Gue. (maklum speed lover maniac). Walaupun ini masih lebih baik dari Vega R sih.

Secara keseluruhan Gue setuju dengan YMKI kalau ini pahe bagi  konsumen berbudget pas-pasan yang mendambakan performa yang Oke. Performa sangat jauh lebih baik jika kita bandingkan dengan Supra Fit X dan Revo series, bahkan dari Vega yang lama. Gue kasih nilai PLUS buat performa di jalan yang padat, mesin ZR ini cocok buat bermanuver di kecepatan rendah. Tetapi untuk Jalanan lurus luar kota…mhm masih kuranglah secara standart Gue. Masih lebih enak mesin Jupiter Z di Track lurus panjang macam begini. Kesimpulan Gue, untuk pemakaian di rpm rendah Vega ZR ini bahkan lebih enak dari Jupiter Z, tapi di rpm tinggi tetap saja enak sang legenda road race Jupiter Z.

Suspensi…mhm untuk urusan kenyamanan emang kurang jauh jika dibandingkan dengan Blade, dan tentu saja suspensi ini juga terasa sama dengan suspensi Vega R. Agak keras untuk ukuran pantat Cewe Gue. Saat bermanuver di kecepatan rendah cukuplah, karena Gue rasa ada yang masih sedikit mengganjal, yaitu sedikit rasa nge-buang keluar saat rem gue tarik dan injak dengan keras. sedikit saja…kok. Mungkin ini cuma pengaruh frame yang tidak serigid Blade. Begitu di tikungan kecepatan tinggi, suspensi belakang terasa cukup pas untuk ukuran suspensi pabrikan walau tentunya sekali lagi tidak semantap Blade.

Urusan modif ringan dengan budget terbatas, mungkin Vega ZR akan lebih kompetitive dibanding tipe motor bebek apapun juga. Lha basic dapur pacu masih mirip dengan mio series, easy to modified dengan budget terbatas tetapi hasil maksimal. “low budget high impact” ngutip dikit kata Hermawan Kartajaya, marketer wahid kelas Dunia dari Indonesia ini. Lho kok Gue malah ngelantur ke modif ya, ….sorry…sorry..biar ada sedikit aura ke-positif-an he..he..he..

Mengenai masalah panas mesin…Gue gak banyak komen…mungkin Gue pakenya terlalu ekstrim banget, sehingga saat suhu mesin terlalu tinggi tenaga agak nge-drop dikit seperti motor bebek lainnya, so ini hal yang wajar saja.

Nge-bahas handling saat manuver, seperti product Yamaha lainnya, siiplah. Dijamin Uey. Cuman sayangnya, kok gak ada peningkatan yang berarti seperti dari Supra-Revo ke Blade..(gak bisa jadi perbandingan juga sih, habis handling Supra tidak didesain untuk manuver, jadi terasa ada peningkatan yang luar biasa di product Honda) Untuk Konsumsi bahan bakar, Gue gak sempet ngitung…tapi dari feeling Gue sih..Vega ZR ini gak salah kalau di klaim irit oleh YMKI. Emang rasanya juga irit sih.

Hoooo ho hoooo… (meniru suara Sinterklas)…Vega ZR ini ternyata cukup responsif di tanjakan lho.  Napas juga cukup panjang, mungkin saat per klep diganti per kompetisi, akan enak juga di putaran tinggi. Eh yang ini bukan test ride..ngaco..lagi Gue… jadi ber-analisis nich…

Back to Test Ride…

Pengereman seperti pada varian Jupiter Z dan Vega R, no problem..stabil aja, juga tidak ada sesuatu yang istimewa. Khas Yamaha..mantap lah!!!

Uhuuuuuuuuuuuuuuuuuuy gitu aja dulu, moga-moga Bro Arrow udah puas.