Panduan pembelian menjelang lebaran, Beat Fi VS Mio Fi series (Mio J, Mio J teen, Mio GT), Mana yang lebih baik?

Banyak email masuk ke dapur pacu gue dalam seminggu ini, beberapa diantaranya bertanya macam-macam, tetapi entah kenapa ada 5 email yang mempertanyakan tentang Mio Fi series (Mio J, Mio J teen, Mio GT) yang minta dibandingkan dengan Beat Fi. Menurut Gue fenomena ini menarik, pasalnya 3 dari 5 email tersebut meminta Beat Fi Vs Mio GT sedang 1 email meminta Mio J Vs Beat F1, sedang 1 email lagi meminta Mio GT dan Mio J teen Vs Beat Fi. Kok baru sekarang pada tanya borongan gini, kok tidak dari kapan hari pas Beat Fi atau pun Mio GT launching.

Fenomena yang menarik>>>

Ya mulai mendekati Puasa menjelang Lebaran, fase konsumen mulai melakukan pemilihan keputusan mau beli yang mana, sesudah keputusan didapat pas keluar duit HR-an saatnya meminang motor baru.

Ini artinya ada indikasi demand motor Matic cc kecil bisa meningkat tajam dibanding kategori produk yang lain. (subjectif sich karena cuma dari email yang masuk, tapi secara intuisi bisnis demikianlah yang akan terjadi nanti.)

promo Yamaha tentang komparasi produknya vs produk kompetitornya.

Nah bicara tentang Beat Fi VS Mio Fi series, mana yang lebih baik?

Oke bicara soal market matic cc kecil, tentunya ini market yang cukup gurih, bayangkan betapa banyak produk berjibaku di market ini. Mulai dari Yamaha, Mio J, Mio J Teen, Mio GT, Soul GT, Fino series, Honda Beat Fi, Spacy, Scoopy, Suzuki nex atau apa ya sampai lupa? wah gak brand recall nich di otak Gue 🙂 Lain halnya dengan Matic 125cc yang sudah dikuasai oleh Honda secara mutlak dengan Vario seriesnya, sehingga kompetitornya tak sanggup lagi bicara. Justru di market matic cc kecil ini pertarungan penjualan akan begitu sengit.

Soal Market Share Beat Fi jagoannya, diadu head to head dengan 3 pasukan Yamaha, yaitu Mio J, Mio J teen dan Mio GT, tentunya Beat Fi masih menang mutlak secara luar biasa. Ini berarti harga second Beat Fi tentunya lebih bagus jika nanti berfikir untuk dijual lagi setelah masa market euphoria ini selesai. 🙂

Soal Brandnya walau sama-sama kuat (baik Mio maupun Beat saat ini), Brand Honda tentunya lebih perkasa dibanding Yamaha, lihat aja market share honda yang semakin naik meninggalkan Yamaha yang semakin turun. Ini berarti untuk kepemilikan jangka panjang, Beat FI lebih meyakinkan dibanding Mio Fi series.

Bagaimana dengan teknologi Fuel Injection-nya? Saling claim terjadi di kedua kubu. Yamaha mengclaim mereka injection no.1 yang lebih dahulu hadir dipasar Indonesia (kenyataannya Honda lebih dahulu dengan supra pgmfi-nya). Yamaha meng-claim bahwa service Fi terbaik dan terluas di Indonesia. (soal ini masih pro dan kontra? terbaik bagaimana dan terluas bagaimana secara network atau yang sudah benar-benar siap teknologi FI baik peralatan maupun sdm-nya). Sedangkan seperti tak mau kalah Honda juga balik claim bahwa produk mereka memiliki teknologi FI yang jauh lebih baik dibanding kompetitornya (soal ini no komen dech), dengan jaringan service FI yang terluas. (soal ini juga masih pro dan kontra juga seperti halnya dengan claim Yamaha). Nah bagaimana menurut anda menyikapi claim teknologi FI kedua pabrikan ini.

Harga dan Value, jika melihat Harga dan Value tentunya harus dilihat dari Customer Precieved, yang tentunya bisa disederhanakan lewat survei kecil-kecilan, dari survei kecil-kecilan ini, MG mendapatkan hasil yang dapat memberi gambaran. Beat FI mendapatkan 9.5 bintang dari full 10 bintang, sedang Mio J mendapat 7.5 bintang dari full 10 bintang, Mio J teen mendapatkan 8 bintang dari total full 10 bintang dan terakhir Mio GT mendapatkan total 9 bintang dari full 10 bintang.

Soal Model, dari hasil survei kecil kecilan dengan metode Customer Precieved, maka didapatkan hasil sebagai berikut; Beat FI mendapatkan 8 bintang dari full 10 bintang, sedang Mio J mendapat 6 bintang dari full 10 bintang, Mio J teen mendapatkan 7.5 bintang dari total full 10 bintang dan terakhir Mio GT mendapatkan total 9.5 bintang dari full 10 bintang.

Soal Handling, dari hasil survei kecil kecilan dengan metode Customer Precieved, maka didapatkan hasil sebagai berikut; Beat FI mendapatkan 8 bintang dari full 10 bintang, sedang Mio J mendapat 7.5 bintang dari full 10 bintang, Mio J teen mendapatkan 8.5 bintang dari total full 10 bintang dan terakhir Mio GT mendapatkan total 9 bintang dari full 10 bintang.

Soal Kenyamanan, dari hasil survei kecil kecilan dengan metode Customer Precieved, maka didapatkan hasil sebagai berikut; Beat FI mendapatkan 10 bintang dari full 10 bintang, sedang Mio J mendapat 7.5 bintang dari full 10 bintang, Mio J teen mendapatkan 8.5 bintang dari total full 10 bintang dan terakhir Mio GT mendapatkan total 8.5 bintang dari full 10 bintang.

Soal Fuel Consumption, (ini yang paling rame dan ditunggu-tunggu), dari hasil survei kecil kecilan dengan metode Customer Precieved, maka didapatkan hasil sebagai berikut; Beat FI mendapatkan 9.5 bintang dari full 10 bintang, sedang Mio J mendapat 9 bintang dari full 10 bintang, Mio J teen mendapatkan 8.5 bintang dari total full 10 bintang dan terakhir Mio GT mendapatkan total 7 bintang dari full 10 bintang.

Silahkan disimpulkan sendiri mana yang lebih baik?

Note: hasil analisa survei dengan teknik Customer Precieved adalah teknik yang paling mendekati mind set konsumen tentang produk yang disurvei sesuai dengan masing-masing target marketnya, jadi bukan yang terukur secara real output secara teknis. Walaupun demikian hasil survei Customer Precieved yang paling ampuh jika berbicara soal output penjualan di real marketnya. Karena result survei ini telah memenuhi aspek customer insight di masing-masing target market yang disurvei. Toyota dan AHM seringkali menggunakan metode ini jika hendak melakukan R&D pada produk-produknya.

Pelajaran Berharga: Berfikirlah dari sudut pandang Konsumen, bukan lagi dari sudut pandang Produsen.

Semoga hasil Komparasi ini bermanfaat.

Uhuuuuuuuuuuuuuuuuuuuy!!!